Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Dr.Maman Abdurahman,M.Pd. beserta jajarannya
Kepala Bidang SD, Kepala Bidang SMP, Kepala Bidang SMA, Kepala Bidang
Pendidikan Nonformal, Para Kasi setiap Bidang dan Para Kepala UPTD Pendidikan
Kecamatan se Kabupaten Sukabumi hadir dalam acara Rakor Dewan Pendidikan yang
dilaksanakan Rabu, 8 Oktober 2014 di Aula Hotel Augusta Cikukulu Sukabumi. Pelaksanaan
ini mengambil tema “Melalui Loka Karya Desiminasi Program Kerja Dewan
Pendidikan tahun 2014 Kita tingkatkan peran serta masyarakat dalam perumusan
kebijakan pendidikan di Kabupaten Sukabumi”.
Kepala Dinas Pendidikan dalam paparannya menyampaikan
beberapa hal diantaranya Isu Strategis Bidang Pendidikan; Isu tentang Standar
Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar (SPM Dikdas) dan program lainnya. Yang menjadi
sorotan utama adalah program wajar dikdas salahsatunya adalah Isu tentang Siswa
SD yang tidak melanjutkan ke SMP. Ternyata pada tahun 2014 dari data yang ada
setelah melalui pendataan yang cukup panjang yang melibatkan semua jajaran
Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan didapat siswa SD yang tidak melanjutkan ke jenjang SMP adalah jumlahnya mencapai 839
siswa. Sementara siswa yang melanjutkan jumlahnya 50.822 siswa (98,38%). Dan data
sekolah SD/MI berikut siswa Lulusan tahun 2014 adalah :
SD
|
MI
|
Jumlah
|
|
Jumlah Sekolah
|
1.186
|
305
|
1.491
|
Jumlah Lulusan
|
43.258
|
8.403
|
51.661
|
Dari jumlah 839 siswa yang tidak melanjutkan tersebut alas
an apa saja kenapa mereka tidak melanjutkan, setelah diadakan penulusuran yang
cukup makan waktu, ternyata didapat beberapa alas an ungkap Maman Abdurahman
yaitu :
ALASAN
|
JUMLAH
|
Anak Berkebutuhan Khusus (ABK)
|
15
|
Bekerja
|
18
|
Geografis
|
3
|
Tidak Minat
|
401
|
Masuk Paket B setara SMP
|
5
|
Pontren Tradisional
|
323
|
Pindah ke luar Kabupaten
|
10
|
Sakit
|
4
|
Tahun berikutnya
|
1
|
Tidak ada keterangan
|
58
|
Wafat
|
1
|
Jumlah
|
839
|
Permasalahan tersebut menjadi tanggung jawab bersama,
sehingga perlu mendapat dukungan semua pihak, Pemerintah, masyarakat dan orang tua dengan
harapan ada upaya bagaimana siswa yang tidak melanjutkan sejumlah itu dapat didorong
untuk bisa masuk ke jenjang SMP dan program wajar Dikdas tahun berikutnya dapat
terlaksana dengan target bisa 100%.
Kegiatan Rakor diakhiri dengan acara diskusi menampung
masukan tentang permasalahan permasalahan pendidikan dibagi 3 kelompok dari
peserta yang hadir. Kelompok I Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Nonformal
Informal dengan pokok Bahasan Penyelenggaraan PAUD dan Pendidikan Nonformal
lainnya termasuk Pendidik dan Tenaga Kependidikan berikut Pembiayaan
Pendidikan. Kelompok II Bidang Pendidikan Dasar dengan pokok Bahasan Pendirian
Sekolah Baru, Penerapan Standar Pelayanan Minimal dan Pembiayaannya. Kelompok
III Bidang Pendidikan Menengah dengan pokok bahasan Pendirian Sekolah Baru,
Relevansi Pendidikan berikut pembiayaannya.
Permasalahan permasalahan dari ketiga kelompok
ditampung sebagai bahan kajian, pertimbangan dan kebijakan pendidikan di
Kabupaten Sukabumi. (pri)
0 comments:
Post a Comment